Dampak Covid, Pemkab Kediri Bagikan Ribuan Ton Beras bagi Warga Tak Mampu

Stok beras yang akan dibagikan pada warga kurang mampu terdampak Covid-19.

idealoka.com (Kediri) – Sebagai wujud perhatian terhadap masyarakat kurang mampu atas dampak ekonomi akibat Covid-19, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan sembako berupa beras sebanyak 5 kilogram per jiwa.

Penyaluran kali ini dilakukan serentak di delapan kecamatan meliputi Kecamatan Kras, Kandat, Wates, Kayen Kidul, Kunjang, Plemahan, Puncu, dan Kepung.

Plt. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri Suharsono mengatakan dalam program ini Pemerintah Kabupaten Kediri menyiapkan 2.400 ton beras yang akan disalurkan secara bertahap. Bantuan tersebut disalurkan mulai Jumat, 3 April 2020, di Kecamatan Mojo dan Semen.

Untuk tahap kedua ini serentak dilakukan di delapan kecamatan dengan masing-masing jiwa mendapatkan lima kilogram untuk penggunaan selama 12 hari.
Suharsono menambahkan tidak semua warga Kabupaten Kediri menerima bantuan tersebut.

Stok beras yang akan dibagikan pada warga kurang mampu terdampak Covid-19.

Warga yang sebelumnya menerima bantuan seperti PKH dan BPNT tidak bisa menerima bantuan beras ini karena sudah ada alokasi bantuan langsung dari pemerintah pusat.

“Sebelumnya telah disalurkan 36 ton beras untuk Kecamatan Semen dan Mojo. Dan hari ini sejumlah 61 ton untuk delapan kecamatan. Ini adalah bentuk perhatian Bupati Kediri dalam menangani dampak Covid-19 untuk membantu masyarakat yang kurang mampu di wilayah Kabupaten Kediri,” kata Suharsono, Rabu, 8 April 2020.

Sebagai informasi, 61,380 ton beras yang disalurkan hari ini adalah untuk 12.276 jiwa di delapan kecamatan terdiri dari Kecamatan Kras 699 jiwa, Kecamatan Kandat 2.670 jiwa, Kecamatan Wates 661 jiwa, Kecamatan Kayen Kidul 2.467 jiwa, Kecamatan Kunjang 1.360 jiwa, Kecamatan Plemahan 914 jiwa, Kecamatan Puncu 1.116 jiwa dan Kecamatan Kepung 2.389 jiwa. (*)

Related posts

Leave a Reply